Jakarta -  Suasana hangat dan penuh semangat terasa di Lapangan Upacara Kementerian Hukum (Kemenkum), tempat dilaksanakannya apel pelepasan mudik bersama Hari Raya Idul Fitri 1446 H / 2025 M. Acara ini diikuti oleh pegawai dari berbagai Kementerian, termasuk Kementerian Koordinator Bidang Hukum Imigrasi dan Pemasyarakatan, Kementerian Hukum, Kementerian Imigrasi, dan Kementerian HAM.

Dalam sambutannya, Menteri HAM, Natalius Pigai, menggarisbawahi pentingnya silaturahmi dan kolaborasi antar pegawai lintas Kementerian, terutama di tengah kebijakan Work From Home (WFH) dan Work From Anywhere (WFA).

“Saya mewakili seluruh Pimpinan mengucapkan selamat mudik bagi pegawai yang mengikuti mudik bersama ini, semoga perjalanan kalian lancar tanpa hambatan,” ujar Natalius Pigai, dengan semangat yang menginspirasi, di lapangan merah Kemenkum, Jakarta (21/03/25).

Kegiatan dilanjutkan dengan pelepasan peserta mudik yang dipimpin langsung oleh Menteri HAM bersama Wakil Menteri Hukum (Wamenkum) Edward Omar Sharif Hiariej didampingi Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum (Dirjen AHU) Widodo, program “Mudik Aman Sampai Tujuan” ini bertujuan untuk mendukung kelancaran dan keselamatan perjalanan mudik menjelang Idul Fitri 1446 H / 2025.

Sementara itu, setelah kegiatan apel pelepasan mudik bersama Dirjen AHU Widodo menyampaikan pesan kepada seluruh peserta mudik dalam perjalanannya diberikan kelancaran, aman dan penuh kebahagiaan saat berkumpul dengan keluarga tercinta dikampung halaman.

“Hati-hati dijalan, utamakan keselamatan, dan jadikan mudik ini sebagai momen penuh berkah,” tuturnya.

Lebih jauh, Kepala Biro Umum Kemenkum, Risnan Somantri, menjelaskan bahwa total peserta mudik tahun ini mencapai 1.160 orang, dengan 34 armada bus yang siap mengantar pemudik menuju tujuh kota tujuan, yaitu Padang, Palembang, Lampung, Surakarta, Jogjakarta, Semarang, dan Surabaya.

Risnan menambahkan, Mudik bersama ini bukan hanya sebuah tradisi, tetapi juga momen yang mempererat tali silaturahmi, meningkatkan kebersamaan, dan mempermudah perjalanan agar mudik berjalan aman sampai tujuan.

”Program mudik bersama ini jelas menjadi simbol semangat kebersamaan, yang mengingatkan kita akan pentingnya hubungan antar sesama dan keselamatan dalam setiap perjalanan," tutupnya.