
Salatiga - Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum (Ditjen AHU) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) terus mendukung langkah pemerintah untuk mendukung pemulihan ekonomi daerah akibat pandemi covid-19 dan membangkitkan sektor rill yang bersentuhan langsung dengan Usaha Mikro Kecil (UMK), salah satunya kembali hadir mengikuti kegiatan Pameran Hybrid Salatiga Expo pada tanggal 20-22 Mei 2022 di Kota Salatiga.
Acara yang di kemas oleh Pemerintah Kota Salatiga bekerjasama dengan Instansi Kementerian, salah satunya Ditjen AHU dan juga mengundang partisipasi berbagai Instansi daerah di Indonesia Provinsi, Kabupaten, Kota, BUMN, BUMD, Perguruan Tinggi dan swasta serta Dewan Kerajinan Nasional.
Pada pameran tersebut Ditjen AHU memberikan layanan sosialisasi terhadap UMK di Kota Salatiga. Sosialiasi tersebut antara lain adalah mengenai pendirian dan manfaat Perseroan Perorangan. Serta pendaftaran secara langsung melalui aplikasi Perseroan Perorangan yang di khususkan untuk UMK Salatiga.
Kehadiran Ditjen AHU di Salatiga untuk mendorong pemulihan ekonomi masyarakat Salatiga dari sektor UMK dengan melakukan penguatan legalitas badan hukum melalui Perseroan Perorangan yang biayanya dapat di jangkau oleh masyarakat. Selain menguntungkan bagi usaha pemula, UMK juga dapat naik kelas.
Perseroan Perorangan sebuah produk terbaru Kemenkumham yang merupakan terobosan dan langkah pemerintah dalam mendukung kemudahan berusaha.
Cara pendaftarannya cukup datang ke booth Ditjen AHU dengan membawa KTP dan NPWP saja, kemudian akan dibantu dalam proses pengisian aplikasi sampai dengan dicetak sertifikat pendirian legalitas usahanya.
Selanjutnya, Evie pemilik usaha laundry di kota Salatiga yang mengunjungi booth dan sebagi pendaftar memberikan tanggapan terkait proses pendaftaran usahanya ini menjadi Perseroan Perorangan, sebelumnya ia takut prosesnya akan rumit dan banyak persyaratan yang harus dipenuhi. Tetapi semua di luar dugaannya.
"Ternyata ketika kami datang dan bertanya apa itu Perseroan Perorangan, kami langsung dilayani dan dibantu pengisian aplikasinya, prosesnya juga cepat, dan saat itu juga kami langsung terima sertifikatnya. Ini benar-benar sangat membantu buat kami para usaha pemula, terima kasih Ditjen AHU," ungkap Evie.
(Agp/Ndv/Dwi)