YOGYAKARTA – Gugun Blues Shelter (GBS) bersama Direktorat Jenderal (Ditjen) Administrasi Hukum Umum (AHU) mengajak anak-anak muda dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kota Yogyakarta untuk mengurus Badan Hukum Usaha Perseroan dengan layanan AHU Online.
Acara yang bertemakan Ngabluesburit Bersama GBS dan AHU datang ke Kota Gudeng selain menyapa fans dan mengisi kegiatan positif pada Bulan Suci Ramadhan, hal ini sebagai bagian sosalisasi kemudahan mengurus Badan Hukum Usaha Perseroan secara online.
Pada kesempatan tersebut, GBS yang digawangi oleh Gugun pada gitaris dan vocal, Bowie pada drumer dan fajar pada basis menyampaikan agar anak-anak muda Kota Yogya yang mempunyai ide kreatif untuk bisa terjun langsung ke industri kreatif. Hal ini juga berlaku sama dengan UMKM yang banyak sekali tersebar di bekas Ibukota Indonesia tersebut.
“Ini bukan main-main, kita sebagai anak muda yang berjuang dibidang industri kreatif, GBS mewakili seniman musisi harus membuat PT agar kita dilindungi oleh Hukum,” kata Gugun saat menyapa penggemarnya di Eastparc Hotel Yogyakarta, Selasa (13/6/2017).
Gugun menuturkan pada layanan AHU online ini, mendirikan PT pada saat ini hanya perlu dua orang saja dengan modal hanya kesepakatan para pihak saja. Adanya PT tersebut, kata dia, secara tidak langsung melindungi ide-ide kreatif anak muda Yogya karena sudah berbadan hukum.
“Jadi gimana berani berkreasi menjadi pengusaha muda kreatif Indonesia jangan mikir lagi ayo bikin PT Percayakan Layanan AHU Online pasti cepat’’ ujarnya.
Konser GBS bersama Ditjen AHU di Eastparc Hotel Yogyakarta juga disiarkan langsung oleh Radio Geronimo FM Yogyakarta. Kota Yogya sendiri merupakan kota keempat pada tour music GBS bersama Ditjen AHU yang bertujuan memberikan informasi mengenai kemudahan berwiraswasta khususnya pendirian PT di Indonesia kepada anak-anak muda kreatif dan UMKM di kota Yogya. Acara ini juga mendorong munculya pengusaha muda yang kreatif di Indonesia.
Melalui kerjasama yang dijalin dengan GBS, diharapkan pengusaha muda dapat mendaftarkan usahanya menjadi Badan Hukum perseroan guna mengerakkan ekonomi Indonesia khususnya di kota pelajar ini. Langkah Ditjen AHU dalam mensosialisasikan layanan AHU Online tak pantang menyerah termasuk menggandeng GBS guna mendorong semangat anak-anak muda lebih berani untuk menggeluti dunia bisnis di Indonesia, sehingga dapat mendorong program pemerintah dan memberikan kepercayaan pada Negara asing untuk beriventasi di Indonesia.